Perempuan paksa nikah seorang jejaka

 

Kamis, 22 Desember 2022, Di as kesehatan dari puskesmas pulokulon 2 memberikan bimbingan reproduksi kesehatan bagi Suscatin di aula KUA Kec. Pulokulon, di lanjutkan Pegawai KUA Kec. Pulokuon. 

Kegiatan berjalan luancar,tertib aman dan penuh hikmah, ketika narasumber menyampaikan kesakinahan dan konsep sakinah mawadah warohmah dengan menggali informasi dari salah satu peserta ada yang menarik untuk dibahas, pasalnya awal pertemuan salah satu catin terbilang unik.

Kebanyakan dari yang hadir 11 pasang atau 22 peserta hanya satu pasangan yang mengajak  nikah dari perempuan, ungkapnya karena ia merasa janda dan memiliki anak yang membutuhkan figur seorang ayah, ia memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya pada laki yang dianggap bisa mewakili impianya, secara fisik tampan, hanya ada sedikit kakinya agak kurang sempurna. 

Karena adanya niat yang tulus, menjadikan laki laki itu menerima cintanya, ia pun beralasan karena pasanganya bisa menerima apa adanya. Maka jadilah ia melanjutkan ke  jenjang pernikahan. 

Dengan penuh senyum, wanita itu sering memuji pasangannya, karena ia bisa melanjutkan membina rumah tangga yang baru.

Kegiatan diikuti 22 peserta yaitu; 

1. IIM MiLa nofi ,Jungkal

2. Yenuar pratama putra, Pojok

3. Dedy Setiawan, Semarang

4. Rinawati, Sidorejo RTOI IRWOZ 

5. Maria dwi wilayanti Suko jatiharjo

6. Ahmad buchori muslim, Sanggrak - kalisari

7. MUH Syaifudin, Tuko

8. Jiyem, Tuko

9. KANA ASTRIA VINISA ATIK PURBANINESiH, RANDUREJO

10. WAHYU ADI, RANDUREJO

11. Rotwa wati, jetis

12. Agus Setiawan, wirosan

13. Siti Faidah, Semutan

14, Dwi Candra Eren, pucang

15. Sulis Tan to, BENDO

16. Fidarigati Rohmathul Alimah, Bendo

17. Handri Widi Astuti, Randurojo

18. Dela Leksana, Randu rejo

19. Tanti, tuko

20. Duvi Purmoto . VW,

Tuko

21. Muhamad Arifin, 

Sidoreso

22. Siti lestari, Jetak

(Im